JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Alex Noerdin mengapresiasi kolaborasi dan dukungan PT Pindad (persero) kepada pengembangan industri nasional di sektor energi, sumber daya mineral, maupun riset dan inovasi. Salah satunya, PT Pindad (Persero) juga menjalin kerja sama dengan PT Pertamina (Persero) dalam hal penyediaan sarana dan prasarana untuk jaringan Pertashop.
“Ini kunjungan ke Pindad, luar biasa. Kalau kita lihat ini, kita yakin pindad bisa bikin apa saja. Bukan hanya senjata untuk petahanan dan keamanan, ” ungkap Alex saat memimpin pertemuan Tim Kunjungan Kerja Komisi VII DPR RI ke PT Pindad (Persero) di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (10/4/2021). Pertemuan ini juga dihadiri mitra kerja dari sektor energi.
Politisi Fraksi Partai Golkar ini melanjutkan, PT Pindad akan memproduksi fisik Pertashop secara utuh, termasuk tangki. Pada tahap awal, PT Pindad Enjiniring Indonesia (PEI) sebagai anak perusahaan Pindad, akan memproduksi Pertashop sebanyak 300 unit.
“Pertashop terdiri dari shelter, dispenser dan tangki bahan bakar dengan volume antara 1.000 sampai 3.000 liter. Pertashop ini juga akan dilengkapi dengan solar cell yang mampu memenuhi ketersediaan sumber listrik secara mandiri untuk keperluan operasional anjungan SPBU Mini tersebut, ” urai Alex.
Di sektor penelitian, pengembangan, pengkajian dan penerapan (litbangjirap), pada bulan Juli 2020, PT Pindad (Persero) juga melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama tentang pengembangan dan penerapan teknologi desain, enjiniring dan manufaktur Mobile Laboratorium Bio Safety Level 2 (BSL-2) berbasis kendaraan bus bersama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).
“Perjanjian ini bertujuan untuk ikut mendorong mewujudkan kemandirian ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang Kesehatan khususnya teknologi pengembangan Lab Mobile (BSL-2) berbasis kendaraan Bus. Hal tersebut merupakan salah satu upaya bersama dalam membangun inovasi anak negeri untuk percepatan penanganan Covid-19, ” pungkas Alex. (es)